Sunday, March 31, 2013

Lyric IU-Good Day (Romanization+Indonesian Translate)


Romanization


Eojjeom ireoke haneureun deo paran geonji
Oneoulttara wae barameun tto wanbyeokhanji
Geunyang moreuneun cheok hana motdeureun cheok
Jiwobeorin cheok ttan yaegil sijakhalkka
Amu mal motage immatchulkka

Nunmuri chaollaseo gogael deureo
Heureuji motage tto saljjak useo
Naege wae ireoneunji museun mareul haneunji
Oneul haetdeon modeun mal jeo haneul wiro


Hanbeondo motaetdeon mal
Ulmyeonseo hal jureun na mollatdeon mal
Naneunyo oppaga joheungeol
Eotteokhae

Saero bakkwin nae meoriga byeolloyeonneunji
Ipgo nawatdeon osi silsuyeotdeon geonji
Ajik moreuneun cheok gieok an naneun cheok
Amu ireopdeon geotcheoreom gureobolkka
Geunyang nagajago yaegihalkka

Nunmuri chaollaseo gogael deureo
Heureuji motage tto saljjak useo
Naege wae ireoneunji museun mareul haneunji
Oneul haetdeon modeun mal jeo haneul wiro
Hanbeondo motaetdeon mal
Ulmyeonseo hal jureun na mollatdeon mal
Naneunyo oppaga joheungeol
(Hyu) eotteokhae

Ireon nareul bogo geureon seulpeun mareun
Haji marayo (haji marayo)
Cheoreomneun geonji jogeum dunhan geonji
Mideul suga eomneun geollyo

Nunmureun naoneunde hwaljjak useo
Ne apeul makgoseo mak keuge useo
Naega wae ireonueunji bukkeureomdo eomneunji
Jajonsimeun gopge jeobeo haneur wiro
Hanbeondo motaetdeonmal
Eojjeomyeon dasin motal baro geo mal
Naneunyo oppaga
Joheungeol
(Aiguu, hanadul)
 

I’m in my dream
(It’s too beautiful beautiful day
Make it a good day
Just don’t make me cry)
Ireoke joheun nal

Indonesia Translate

Kenapa langit jadi lebih biru begini?
Kenapa hari ini angin jadi lebih sempurna?
Cuma pura pura tidak tahu,
Pura-pura tidak dengar
Seakan semua terhapus
Apa bicara hal lain saja?
Apa ciuman saja supaya tidak bisa bicara

Kepalaku tertunduk karena air mata berlinang
Agar tak mengalir, aku tersenyum tipis
Kenapa begini padaku? Apa yang kau katakan?
Semua yang kita bicarakan melayang kelangit

Kata-kata yang tidak bisa ku ucapkan
Kata-kata yang tidak ku mengerti terucap sambil menangis
Aku, abanglah yang ku suka
Bagaimana?

Apa gaya rambutku yang baru ini jelek?
Apa baju yang ku kenakan tidak disukainya?
Masih pura-pura tidak tahu
Pura-pura tidak ingat
Apa aku berlagak seperti tidak terjadi apa-apa saja?
Apa aku ajak saja dia kencan?

Menatapku begini,
Jangan katakan hal menyedihkan itu
Apa aku kekanak-kanakan?
Apa aku lamban?
Aku tidak bisa percaya

Walau air mata mengalir, aku tersenyum
Berdiri di depanmu, aku tersenyum lebar
Kenapa aku begini? Apa aku tidak malu?
Kulipat gandakan kepercayaan diriku sampai langit

Kata-kata yang tidak bisa aku ucapkan
Kata-kata yang tidak akan bisa aku ucapkan lagi
Aku, abanglah yang ku suka
Aduh, 1. 2
Aku dalam impianku
Hal yang indah begini


sumber: http://nishawollocket92.blogspot.com

Sunday, March 17, 2013

Lyric Boyfriend - I'll Be There (Romanization/Hangul/Translation)



Hangul
차차 깨닫겠죠
왜 이렇게 갔는지
별별 생각 땜에
마음만
마음만

그저 하루가 더 지났을 뿐
뭐 하나 달라진게 없는데 너는 왜
한 마디 말도 없이 슬쩍 사라져버려
내가 그리
못 미더웠니 넌

그렇게도 힘이 들었나요
다 견뎌내자 약속 했었는데
꼭 지킬게요
꼭 돌아와요
그대 자리로
oh 반드시

나의 마음 속에서
그대에게 말하면
그댄 들을 수가 있나요
시간이 흐른 뒤에
세상의 끝에서
그대와 마주 보며
눈 감고 싶어요

별별 생각 땜에 (생각 땜에)
마음만
마음만

혹시나 어디선가 혼자 힘들어할까
그게 자꾸
걱정이 되서 난
그쯤에서 멈춰 기다려요

나 서둘러서 따라 잡을게요
꼭 찾을게요
기다려줘요
지금 거기서
oh 반드시
나의 마음 속에서

그대에게 말하면
그댄 들을 수가 있나요
시간이 흐른 뒤에
세상의 끝에서
그대와 마주 보며 눈 감고 싶어요
Oh~

어디로 갔니 넌
어디로 갔니 넌
어디로 갔니 넌 (대체)
어디로 갔니 넌
어디로 갔니 넌
어디로 갔니 넌

나의 맘을 담아서
그대에게 보내면
그댄 받을 수가 있나요
시간이 장난쳐서
우리를 막아도
그대의 손을 잡고
이기고 싶어요

Romanization
[All] Cha, cha kkedatgetjyo
Wae iroke ganneunji
Byol, byol senggak tteme
Maeumman Maeumman

[Kwangmin] Geujo haruga do jinasseul ppun
Mwo hana dallajinge omneunde noneun wae
Han madi maldo obsi seuljjok sarajyoboryo
Nega geuri mot midowonni non

[Jeongmin] Geurokedo himi deuronnayo
Da gyondyoneja yaksok hessonneunde
[Donghyun] Kkok jikilgeyo
Kkok dorawayo
Geude jariro
Oh bandeusi

[Youngmin] Naye maeum sogeso
Geudeege malhamyon
Geuden deureul suga innayo
[Hyunseong] Sigani heureun dwie
Sesange kkeuteso
Geudewa maju bomyo
Nun gamgo sipoyo

[All] Byol, byol senggak tteme ([Minwoo] Senggak tteme)
Maeumman Maeumman
[Minwoo] Hoksina odisonga honja himdeurohalkka
Geuge jakku gokjongi dweso nan

[Hyunseong] Geujjeumeso momchwo gidaryoyo
Na sodulloso ttara jabeulgeyo
[Donghyun] Kkok chajeulgeyo
Gidaryojwoyo
Jigeum gogiso
Oh bandeusi

[Youngmin] Naye maeum sogeso
Geudeege malhamyon
Geuden deureul suga innayo
[Jeongmin] Sigani heureun dwie
Sesange kkeuteso
Geudewa maju bomyo nun gamgo sipoyo
[Jeongmin] Oh~

[Youngmin] Odiro ganni non
Odiro ganni non
Odiro ganni non ([Minwoo] Deche)
[Jeongmin] Odiro ganni non
Odiro ganni non
Odiro ganni non

[Donghyun] Naye mameul damaso
Geudeege bonemyon
Geuden badeul suga innayo
[Hyunseong] Sigani jangnanchyoso
Urireul magado
Geudeye soneul japgo
Igigo sipoyo

English Translation
I will realize as time goes on, why you left like this
With all these different thoughts, only my heart, my heart…
Only a single day has passed
And nothing has changed but why
Why did you slip away and disappear without a single word?
Was I that not reliable?
Was it that hard for you?
We promised to endure through everything
I will protect you, please come back
Back to your place, oh please
* If I talk to you in my heart, will you be able to listen?
After time passes, at the ends of the earth
I want to face you and close my eyes
With all these different thoughts, only my heart, my heart…
In case you are somewhere alone, suffering alone,
I keep worrying about that
So right then, just stop and wait -
I will hurry and catch up to you
I will find you, please wait for me
Right now at that place, oh please
* repeat
Where did you go? Where did you go?
Where did you go, you?
Where exactly did you go? Where did you go?
Where did you go, you?
If I fill up my heart and send it to you,
Will you be able to accept it?
Even if time plays a joke on us and blocks us
I want to hold your hand and win

Indonesia Translation
Aku akan menyadari seiring waktu berlalu
Mengapa kau pergi seperti ini
Dengan segala pikiran yang berbeda ini
Hanya hatiku, hatiku…
Hanya satu hari telah berlalu
Dan tidak ada yang berubah,tapi kenapa
Mengapa kau menyelinap pergi dan menghilang tanpa sepatah kata pun
Apakah aku tidak dapat diandalkan?
Apa sulit bagimu?
Kita sudah berjanji untuk bertahan menghadapi apapun
Aku akan melindungimu, kumohon kembalilah
Kembali ke tempatmu, Oh… kumohon
Jika aku berbicara padamu dalam hatiku, apa kamu dapat mendengarnya?
Setelah waktu berlalu, di ujung dunia
aku ingin menghadapmu dan menutup mataku
Dengan segala pikiran yang berbeda ini… Hanya hatiku… hatiku
Kalau kau sendiri di suatu tempat, menderita sendiri
Aku terus mengkhawatirkan hal itu
Jadi saat itu, berhentilah dan tunggu
Aku akan bergegas dan mengejarmu
Aku akan menemukanmu, kumohon tunggulah aku
Sekarang di tempat itu, oh… kumohon
Jika aku bicara padamu dalam hatiku, apakah kamu
dapat mendengarnya?
Setelah waktu berlalu, di ujung dunia
aku ingin menghadapmu dan menutup mataku
Kemana kau pergi? Kemana kau pergi?
Kemana kau pergi, kau?
Kemana sebenarnya kau pergi? Kemana kau pergi?
Kemana kau pergi, kau?
Jika aku memenuhi hatiku dan mengirimkannya padamu,
Apakah kau mampu untuk menerimanya
Bahkan jika waktu mempermainkan kita dan
menghalangi kita
Aku ingin menggenggam tanganmu dan menang


thanks to http://boyfriendindonesia.wordpress.com
 

Contoh Penutup pada sebuah Laporan Perjalanan



BAB III
PENUTUP

A.  Simpulan
   Bali sangat kaya akan potensi keindahan alamnya dan obyek wisatanya. Obyek wisata di Bali dapat menjadi rujukan dan teladan wilayah lain untuk mengembangkan potensi daerah masing-masing agar wilayahnya semakin maju dan dapat menciptakan lapangan pekerjaan sendiri.
B.    Saran
   Dari perjalanan Outdoor Learning ke Bali, ada beberapa kekurangan. Oleh karena itu, penulis menyarankan beberapa hal berikut ini, antara lain agar pemerintah Bali mempermudah ibadah bagi warga Muslim dan menyediakan tempat beribadah atau solat di berbagai obyek wisata maupun tempat umum lainnya. Selain itu penulis juga menyarankan agar kebersihan obyek wisata perlu di tingkatkan seperti saat di Tanjung Benoa yang lautnya terdapat banyak sampah. Disarankan juga tempat parkir di Dreamland tidak terlalu jauh dengan pantai karena para pengunjung banyak yang mengeluh kelelahan. Pada saat bus akan kembali, bus hanya akan berjalan satu persatu dan menyebabkan para pengunjung menunggu dengan waktu yang cukup lama di beberapa titik. Hal itu dapat juga mengganggu pemandangan saat akan memasuki kawasan Pantai Dreamland.

Contoh Bab Isi pada sebuah Laporan


BAB II
ISI

A.    Deskripsi Obyek
  1. Bedugul.
Bedugul merupakan obyek wisata di daerah pegunungan yang memiliki suasana sejuk dan nyaman, bisa menikmati keindahan Danau Beratan dan Pura Ulun Batu, terletak di Desa Candi Kuning, Kec. Baturiti, Tabanan. Jraknya kurang lebih 70 km dari wilayah obyek wisata Pantai Kuta. Bangunan yang terdapat di areal wisata Bedugul ini merupakan bangunan tempo dulu dan terbilang kuno, tapi semua keadan fisiknyabersih dan rapi. Terletak di dataran tinggi, menyebabkan obyek wisata di Bali ini sangat sejuk dan kadang-kadang di selimuti kabut, keindahan alam pegunungan dan Danau Beratan yang bersih, di tengahnya ada sebuah pura Ulun Danu yang merupakan tempat pemujaan kepada Sang Hyang Dewi Danu sebagai pemberi kesuburan, akan sangat sayang sekali kalau di lewatkan. Memang banyak wisatawan melakukan wisata tour selama liburan di Bali. Wisatawan bisa menikmati waktu wisata dengan santai sambil jalan kaki, menyewa perahu, banyak wisatawan nusantara berkunjung ke sini pada waktu musim liburan tiba. Ada Kebun Raya di Bedugul yang merupakan satu satunya di Bali, berbagai jenis buahan-buahan dan sayur mayur tumbuh dengan subur di daerah ini. Penduduk setempat menjual hasil kebunnya di pasar setempat dan juga di jual ke daerah lain di Bali. Di obyek wisata ini disiapkan kapal boat atau sampan yang disewakan bagi pengunjug untuk lebih menikmati keindahan Danau Beratan. Di areal wisata terdapat kios-kios kecil untuk keperluan oleh-oleh bagi keluarga

 2. Joger
Joger adalah pabrik kata-kata. Tidak salah memang banyak orang menyebutnya begitu. T-shirt yang diproduksi Joger memang berisi kata-kata yang lucu, “nyeleneh”, nakal dan membuat orang menjadi penasaran akan maknanya
Kenapa Joger? Menurut pemiliknya, Joseph Theodorus Wulianadi, yang cukup lama tinggal di Bali dan pernah berprofesi sebagai tour guide ini, nama Joger diambil dari gabungan namanya sendiri dan sahabatnya “Gerard”. Modal untuk memulai usaha ini didapat dari hadiah pernikahan Bapak Joseph di tahun 1981 dari Bapak Gerard.
Kini tiap musim liburan atau tidak, toko T-shirt yang satu ini selalu ramai dan bikin macet kawasan jalan Raya Kuta, belakang Supernova. Letaknya itu sangat strategis dekat dengan pusat keramaian Kuta, cuma kadang-kadang masalahnya parkir mobil yang susah, apalagi kalau musim liburan. Selain itu Joger mempunyai cabang atau yang disebut teman Joger di Baturiti.
Saat masuk ke pintu masuk, para pengunjung diwajibkan melewati pintu metal detector untuk mendeteksi adakah benda-benda berbahaya yang akan dibawa masuk. Setelah itu, bagi yang membawa ransel wajib dititipkan kepada tempat penitipan ransel di samping pintu masuk. Baju khas Joger yang kaya akan nasihat untuk kita adalah tujan utama sebagian besar para pengunjung. Sandal khas Joger juga banyak diincar para pengunjung. Tak hanya sandal dan baju, lho… Segala souvenir juga ada di Joger. Dari mulai gantungan kunci, dompet, asbak, tempat pensil, dan masih banyak lagi. Gedung Joger terdiri dari dua lantai. Lantai pertama khusus untuk pakaian dan souvenir dan lantai kedua khusus untuk sandal-sandal khas Joger.
3.  Tari Barong
Tari Barong adalah tarian khas Bali yang berasal dari khazanah kebudayaan Pra-Hindu. Tarian ini menggambarkan pertarungan antara kebajikan (dharma) dan kebatilan (adharma). Wujud kebajikan dilakonkan oleh Barong, yaitu penari dengan kostum binatang berkaki empat sementara wujud kebatian dimainkan oleh Rangda, yaitu sosok yang menyeramkan dengan duataring runcing di mulutnya.

Ada beberapa jenis Tari Barong yang biasa ditampilkan di Pulau Bali, diantaranya Barong Ket, Barong bngkal (babi), Barong Macan, Barong Landhung. Namun diantara jenis-jenis Barong tersebut yang paling sering menjadi suguhan wisata adalah Barong Ket atau Barong Keket yang memiliki kostum dan tarian cukup lengkap.

Kostum Barong Ket umumnya menggambarkan perpaduan antara singa, harimau, dan lembu. Badannya dihias dengan ornament dari kulit, potongan-potongan kaca cermn, dan juga dilengkapi bulu-bulu dari serat daun pandan. Barong ii dimainkan oleh dua penari (juru saluki/juru bapang) : satu penari mengambil posisi di depan memainkan gerak kepala dan kaki depan Barong, sementara penari kedua memainkan kaki belakang dan ekor Barong.

Cerita yang dimainkan dalam pertunjukan ini yaitu cerita pertarungan antara Barong dan Rangda yang dilengkapi dengan tokoh-tokoh lainnya seperti Kera (sahabat Barong), Dewi Kunti, Sadewa (anak Dewi Kunti), serta para pengikut Rangda. 

4.    Pantai Kuta
Pantai Kuta adalah sebuah tempat pariwisata yng terletak di Denpasar, ibu kota Bali, Indonesia. Kuta terletak di Kabupaten Badung. Daerah ini merupakan sebuah tujuan wisata turis mancanegara, dan telah menjadi obyek wisata andalan Pulau Bali sejak awal 70-an. Pantai Kuta sering pula disebut sebagai pantai matahari terbenam (sunset beach) sebagai lawan dari Pantai Sanur.

Sebelum menjadi obyek wisata, Kuta merupakan sebuah pelabuhan dagang. Di mana produk dari lokal diperdagangkan kepada pembeli dari luar Bali. Pada abad ke-19, Mads Lange, seorang pedagang Denmark, datang ke Bali dan mendirikan basis perdagangan di Kuta. Keahliannya dalam bernegosiasi, membuat Mads Lange sebagai pedagang yang terkenal antara raja-raja Bali dengan Belanda.

Hugh Mahbett juga telah menerbitkan sebuah buku berjudul “Praise to Kuta” yang berisi ajakan kepada masyarakat setempat untuk menyiapkan fasilitas akomodasi wisata. Tujuannya untuk mengantisipasi ledakan wisatawan yang berkunjung ke Bali. Buku itu kemudian menginspirasi banyak orang untuk membangun fasilitas wisata seperti penginapan, restoran dan tempat hiburan.

Jika para wisatawan akan ke Pantai Kuta menggunakan bus (misal karyawisata), para wisatawan harus berhenti dahulu di Yamuna karena bus tidak dapat masuk jalan ke pantai. Yamuna adalah pusat oleh-oleh khas Bali. Dari Yamuna, dapat naik semacam angkot (angkutan kota) yang khusus mengantarkan para wisatawan menuju pantai. Satu angkot, terdiri dari kira-kira 15 orang. Berbagai pertokoan, restoran, galeri berjajar di sepanjang jalan menuju Pantai Kuta. Para wisatawan juga akan melewati Monumen Bom Bali yang berisi daftar nama orang yang meninggal akibat Bom Bali. Didirikannya Monumen Bom Bali dimaksudkan untuk mengenang para korban Bom Bali akibat kejahatan para teroris. Setelah sampai di tempat parkir, para wisatwan dapat langsung menuju pantai yang hanya berjarak beberapa puluh meter dari tempat parkir. Di Kuta terdapat banyak pertokoan, restoran, dan tempat pemandian serta menjemur diri. Selain keindahan pantainya, pantai Kuta juga menawarkan berbagai macam jenis hiburan lain misalnya bar dan restoran di sepanjang pantai menuju pantai Legian. Rosovivo, Ocean Beach Club, Kamasutra, adalah beberapa club paling ramai di sepanjang pantai Kuta.

Pantai ini juga memiliki ombak yang cukup bagus untuk olahraga selancar (surfing), terutama bagi peselancar pemula.

5. Tanjung Banoa 
Tanjung Benoa merupakan tempat wisata yang terkenal akan pantainya. Tempat ini sangat cocok untuk kegiatan watersport atau olahraga air. Pantai di kawasan ini sangat tenang berbeda dengan di Kuta, Sanur atau Uluwatu yang pantainya landai sehingga menjadikan kawasan ini sebagai satu-satunya tempat untuk permainan-permainan menyenangkan ini.   

Olahraga air yang bisa dinikmati di sini diantaranya adalah jetski, parasailing, banana boat, scuba diving, snorkeling , glassbottom, flying fish, seawalker, waterski, rolling donut, dan wake board.

Dari tanjung Benoa para wisatawan juga dapat mengunjungi Pulau Penyu. Apabila para wisatawan ingin mengunjungi Pulau Penyu, maka para wisatawan  harus membayar tiket speedboat seharga Rp 40.000,00. Satu speedboat berpenumpang 10 orang. Setelah kira-kira 15 menit speedboat sampai di Pulau penyu,para wisatwan harus membayar tiket masuk penangkaran penyu seharga Rp 5.000,00. Ada puluhan penyu yang ditangkarkan di sana. Dari mulai penyu berukuran kecil sampai yang berukuran besar. Ada juga berbagai burung langka dari berbagai wilayah di Indonesia, antara lain burung rangkong, burung kaktua, burung elang, kelelawar, jalak bali, dan masih banyak lagi. Terdapat pula sebuah toko souvenir yang menjual beragam souvenir unik. 

6.  Dreamland 
Pasir yang berwarna coklat cerah keputihan nan bersih, tebing tinggi nan indah, juga air laut yang biru, membuat banyak para wisatawan untuk datang ke pantai yang pernah disponsori oleh Tommy Suharto ini. Meski belum setenar Pantai Kuta, Dreamland atau "tanah impian" diperkirakan akan membuat para wisatawan semakin banyak datang ke pantai ini. Berbagai fasilitas pariwisata mulai tersedia di wilayah ini, dari vila, resor, tempat belanja, mal, hingga lapangan golf. Ya, Pantai Dreamland karena keunikannya menambah satu lagi daerah wisata pantai yang menawan di Pulau Bali.

Pantai Dreamland adalah sebuah tempat pariwisata yang terletak di sebelah selatan Bali di daerah bernama Pecatu. Pantai Dreamland dikelilingi oleh tebing-tebing yang menjulang tinggi, dan dikelilingi batu karang yang lumayan besar di sekitar pantai. Lokasi pantai ini berada dalam kompleks Bali Pecatu Graha (Kuta Golf Link Resort) yaitu sekitar 30 menit dari pantai Kuta.

Asal usul nama Dreamland dikarenakan dulu di area ini sempat terdapat sebuah proyek perumahan dan obyek wisata. Namun proyek tersebut terhambat dan terbengkalai sedangkan para penduduk desa Pecatu yang dulunya hidup sebagai petani sangat berharap proyek selesai dan mereka bisa menekuni bisnis lain di bidang pariwisata. Karena itulah lahan disekitar pantai disebut dengan Dreamland (tanah impian).

Pelataran pantai indah ini semula hanya titik kecil dari areal 900 hektar milik PT Bali Pecatu Graha (BPG) yang sempat heboh di tahun 1996. Lahan seluas itu diborong untuk disulap menjadi resor superluks "Resor Pecatu Indah". 

7.  Puja Mandala Sakti 
Nusa Dua, kawasan di ujung selatan Pulau Bali ini seolah menjadi saksi kerukunan umat kelima agama yang diakui di Indonesia. Di daerah ini, +/- 12km dari Bandara Internasional Ngurah Rai, 2km dari kawasan wisata BTDC, 2km dari BRI KCP Nusa Dua tepatnya di Jl. Kurusetra, berdiri 5 buah tempat ibadah dalam satu area yang bernama Puja Mandala. Kompleks ibadah ini digagas pada awal tahun 1990-an, diantaranya oleh Menteri Pariwisata, Pos, dan Telekomunikasi  (saat itu),Joop Ave, Menteri Agama (saat itu), Tarmidzi Taher, dan Gubernur Bali (saat itu),Ida Bagus Oka. Puja Mandala Nusa Dua mulai dibangun tahun 1994 atas bantuan PT. BTDC (Bali Tourism Development Centre) yang memberikan bantuan lahan seluas 2 hektar untuk membangun kelima tempat ibadah tersebut. Lahan itu dibagi sama besar dan luasnya. Pendirian bangunan diserahkan sepenuhnya pada umat masing-masing agama, dengan aturan pendirian bangunan tersebut harus sama tingginya. Puja Mandala Nusa Dua secara resmi disahkan pada tahun 1997 oleh Menteri Agama Bapak Tarmidzi Taher. Kini, Nusa Dua tak hanya indah karena pantainya, ada keindahan tak kasat mata disana. Sebuah replika Indonesia yang bhinneka. Bukalah hati dan anda akan melihatnya, Indonesia kita yang cantik, yang cantik karena berwarna.

Puja Mandala adalah sebuah kompleks tempat bangunan peribadatan indah di kawasan Nusa Dua, Badung, Bali. Lokasi Puja Mandala berada di tepi kanan jalan arah menuju Hotel STP (Sekolah Tinggi Pariwisata). 

Puja Mandala dengan Masjid Agung Ibnu Batutah pada bagian paling kiri, beratap tumpang susun, khas bangunan Masjid Jawa. Ibnu Batutah adalah pengembara Maroko dengan catatan perjalanan dunia terlengkap dari abad ke-14, melintasi jarak 120.000 km sepanjang dunia kaum Muslim, mencakup 44 negara modern. 

Puja Mandala pada bangunan Gereja Katolik Bunda Maria Segala Bangsa, tepat di sebelah Masjid Agung Ibnu Batutah, dengan menara tunggal, dinding depan gevel mengikuti bentuk atap dan bagian belakang atap tumpang. 

Puja Mandala pada bangunan Wihara Budhina Guna dengan ornamen cantik berwarna putih dan keemasan. Wihara ini tampak anggun dan mewah. Pengerjaan patung dan ornamennya terlihat sangat halus dan detail. Puja Mandala dengan relief Buddha, sepasang patung ksatria serta sepasang patung naga indah. 

Puja Mandala pada bangunan Gereja Kristen Protestan Bukit Doa dengan sentuhan ornamen lokal cukup kental. Puja Mandala pada tengara untuk bangunan Pura Jagat Natha Nusa Dua yang terletak di bagian paling kanan kompleks. Jika Masjid Agung Ibnu Batuta, Gereja Katolik Bunda Maria Segala Bangsa, dan Gereja Kristen Protestan Bukit Doa mulai dibangun pada 1994 dan diresmikan 1997, maka Wihara Budhina Guna selesai dibangun pada 2003, dan Pura Jagat Natha Nusa Dua selesai dibangun paling akhir. 

8.  Garuda Wisnu Kencana 
Patung Garuda Wisnu Kencana berlokasi di Bukit Unggasan - Jimbaran, Bali. Patung ini merupakan karya pematung terkenal Bali, I Nyoman Nuarta. Monumen ini dikembangkan sebagai taman budaya dan menjadi ikon bagi pariwisata Bali dan Indonesia.

Patung tersebut berwujud Dewa Wisnu yang dalam agama Hindu adalah Dewa Pemelihara (Sthiti), mengendarai burung Garuda. Tokoh Garuda dapat dilihat di kisah Garuda & Kerajaannya yang berkisah mengenai rasa bakti dan pengorbanan burung Garuda untuk menyelamatkan ibunya dari perbudakan yang akhirnya dilindungi oleh Dewa Wisnu.

Patung ini diproyeksikan untuk mengikat tata ruang dengan jarak pandang sampai dengan 20 km sehingga dapat terlihat dari Kuta, Sanur, Nusa Dua hingga Tanah Lot. Patung Garuda Wisnu Kencana ini merupakan simbol dari misi penyelamatan lingkungan dan dunia. Patung ini terbuat dari campuran tembaga dan baja seberat 4.000 ton, dengan tinggi 75 meter dan lebar 60 meter. Jika pembangunannya selesai, patung ini akan menjadi patung terbesar di dunia dan mengalahkan Patung Liberty di New York Amerika! Bagian depan patung tersebut terhampar padang rumput berpetak. Sekali mendayung, dua pulau terlampaui. Sambil beristirahat, sambil berfoto juga. Ada tempat penyewaan segway juga, loh. Itu, lho, kendaraan dengan dua roda di sebelah kanan dan kiri yang mengendarainya dengan cara berdiri sambil memegang setang kemudi. Tapi biaya sewanya agak mahal, karena segway di Indonesia masih jarang. Cara mengendarainya juga sulit.

Area Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana berada di ketinggian 146 meter di atas permukaan tanah atau 263 meter di atas permukaan laut. Di kawasan itu terdapat juga Patung Garuda yang tepat di belakang Plaza Wisnu adalah Garuda Plaza di mana patung setinggi 18 meter Garuda ditempatkan sementara. Pada saat ini, Garuda Plaza menjadi titik fokus dari sebuah lorong besar pilar berukir batu kapur yang mencakup lebih dari 4000 meter persegi luas ruang terbuka yaitu Lotus Pond. Pilar-pilar batu kapur kolosal dan monumental patung Lotus Pond Garuda membuat ruang yang sangat eksotis. Dengan kapasitas ruangan yang mampu menampung hingga 7000 orang, Lotus Pond telah mendapatkan reputasi yang baik sebagai tempat sempurna untuk mengadakan acara besar dan internasional.

9. Sangeh 
Sangeh adalah sebuah tempat pariwisata di Pulau Bali yang terletak di Desa Sangeh, Kecamatan Abiansemal, Kabupaten Badung, Bali.

Apabila para pengunjung akan masuk ke kawasan Sangeh, ada persyaratannya juga, yaitu tidak sedang menstruasi bagi yang perempuan. Setelah kita masuk ke kawasan Sangeh, pada candi bentar (pintu gerbang) terdapat patung besar yang berwujud ksatria raksasa, yaitu Kumbakarna yang sedang dikeroyok puluhan kera-kera. Patung ini menggambarkan kisah perwayangan Ramayana yang sangat dikenal masyarakat Bali. Di sekitar patung Kumbakarna terdapat dua patung singa, yang salah satunya terlihat sedang mengasuh seekor anak kera. Saat memasuki kawasan ini para pengunjung akan langsung disambut dengan kera-kera yang cukup menggemaskan karena ada-ada saja tingkahnya yang membuat para pengunjung tertawa. Nah, setelah berjalan beberapa ratus meter melalui jalan setapak yang membelah hutan pala, di penghujung jalan menuju pintu keluar tepatnya, para pengunjung dapat melihat dengan jelas pohon lanang wadon. Mengapa dinamakan demikian? Dinamakan demikian karena pohon pala ini berbentuk seperti kelamin pria dan wanita yang saling bersebelahan.

Sangeh terkenal karena tempat ini merupakan sebuah desa di mana kera-kera berkeliaran dengan bebas dan dikeramatkan oleh penduduk setempat di sebuah hutan. Di tengah hutan ada pula sebuah pura yang bernama Pura Bukit Sari. Pura ini dibangun oleh kerajaan Mengwi dan sekarang diserahkan ke penduduk setempat. Kera di sini memiliki raja dan konon memiliki tiga wilayah kerajaan.

Menurut legenda, adanya Pura Bukit Sari di hutan ini diceritakan secara mitologis dalam Lontar Babad Mengwi. Diceritakan putri Ida Batara di Gunung Agung berkeinginan untuk disungsung di Kerajaan Mengwi. Atas kehendak beliau maka hutan pala yang ada di Gunung Agung bermukim pindah secara pada waktu malam.

Ketika perjalanan baru sampai Sangeh, terlanjur ada penduduk yang melihat perjalanan tersebut. Hal ini konon yang menyebabkan hutan pala tersebut tidak dapat berjalan lagi menuju Mengwi dan berhenti di Desa Sangeh seperti sekarang. Konon putra angkat Raja Mengwi yang pertama, I Gusti Agung Putu yang bergelar Cokorda Sakti Blambangan menemukan bekas bangunan pelinggih. Putra angkat Raja Mengwi tersebut bernama Anak Agung Ketut Karangasem. Atas penemuan tersebut Cokorda Sakti Blambangan memerintahkan untuk membangun kembali pura tersebut dan diberi nama Pura Bukit Sari. Yang dipuja di pura tersebut adalah Ida Batara Gunung Agung dan Batara Melanting. Pura Besakih di lereng Gunung Agung itu tergolong Pura Purusa atau sebagai jiwa dari Pulau Bali.

B.     Analisi Obyek 
       Untuk analisis obyek, penulis memilih Obyek Wisata Garuda Wisnu Kencana. Di obyek ini para pengunjung dapat belajar tentang pendidikan moral seperti kisah Garuda & Kerajaannya yang berkisah mengenai rasa bakti dan pengorbanan burung Garuda untuk menyelamatkan ibunya dari perbudakan yang akhirnya dilindungi oleh Dewa Wisnu. 
     
    Dari segi ekonomi, obyek wisata ini juga cukup mendukung. Terbukti dengan adanya banyak toko souvenir yang berjajar di dekat pintu masuk.
       
    Di obyek wisata ini pula, kita dapat belajar kebiasaan masyarakat Bali yang tetap melestarikan budayanya walaupun era globalisasi mulai merasuk, seperti pertunjukan Tari Barong yang juga diadakan di dalam kawasan GWK ini. 
       
      Dilihat dari sudut pandang keindahan, tata letak obyek wisata ini sangat tertata rapi dan bersih. Penulis sangat jarang menemukan sampah di kawasan obyek ini. Kalau pun ada, sampah itu hanyalah daun kering yang jatuh tertiup angin.